Kinni.id, Pringsewu – Pekon Selapan, Kecamatan Pardasuka, Kabupaten Pringsewu, merupakan salah satu desa di ujung selatan Pringsewu, yang berada di kawasan pegunungan.
Sebelum 2022, desa ini sulit dijangkau, karena kondisi jalannya yang sedemikian parah. Namun, saat ini kondisinya berbanding terbalik. Jalan yang mulus sudah membentang mulai dari kaki gunung di Pekon Tanjung Rusia, hingga ujung Pekon Selapan.
Pj Bupati Pringsewu Adi Erlansyah, saat bersilaturahmi dengan jajaran perangkat dan tokoh masyarakat Pekon Selapan di balai pekon setempat, beberapa waktu lalu mengatakan Pemkab Pringsewu pada 2022 lalu mengusulkan pembangunan jalan melalui dana Inpres menuju Pekon Selapan.
“Hal ini karena tidak memungkinkan untuk dibangun menggunakan APBD, mengingat kerusakannya cukup parah, dan panjangnya ruas jalan, sehingga membutuhkan dana yang cukup besar,” ujarnya.
Dan, kata Adi, pada 2023 lalu, jalan yang diusulkan berhasil dibangun dengan panjang sekitar 4,5 km dengan anggaran Rp 28 milyar.
Adi berharap jalan tersebut memberikan dampak positif bagi masyarakat, terutama dalam memperlancar arus transportasi.
“Terlebih Pekon Selapan memiliki potensi yang luar biasa, baik pertanian dan perkebunan, serta potensi pariwisata, dengan view yang sangat indah. Kita seperti sedang berada di daerah Puncak,” katanya.
Kepala Pekon Selapan, Maryono menjelaskan, Pekon Selapan, terdiri dari delapan dusun, yaitu Selapan, Selapan Tempel, Sukung, Campang, Sinarsari, Sidodadi, Cibulok dan Talangrendah, memiliki luas wilayah 186.193 hektar, berbatasan dengan kawasan hutan Register 21.
“Selain potensi pertanian dan perkebunan, Pekon Selapan memiliki potensi pariwisata, di antaranya yang akan dikembangkan yaitu Penatapan Selapan, Caliandra Hill, Puncak Halimun, air terjun dan lainnya,” ucapnya.
Maryono berterima kasih kepada Pemkab Pringsewu, Kementerian PUPR, dan BPJN Lampung, yang sudah membangun jalan Inpres menuju Pekon Selapan.(Yon)
