KINNI.ID, BANDAR LAMPUNG – Anggota Komisi XII DPR RI bersama Rombongan dan di dampingi Gubernur Lampung Rahmat Mirzani Djausal melakukan kunjungan kerja ke Pertamina Terminal Bahan Bakar Minyak (TBBM) Panjang, Rabu (12/3/2025).
Mengingat begitu besarnya kekecewaan seluruh lapisan Masyarakat Indonesia kepada Pertamina dikarenakan Perkara Menyimpang Oknum Executive Pertamina yang mengoplos Bahan Bakar Minyak Jenis Pertamax dengan Pertalite, Anggota Komisi XII DPR RI dapil Lampung Putri Zulkifli Hasan dari Fraksi Partai Amanat Nasional angkat bicara.
“Kemarin juga Kejaksaan Agung sudah melakukan Konferensi pers bersama Pertamina dan memastikan bahwa produk-produk Pertamina yang beredar di pasaran sudah sesuai spesifikasi dan standar yang berlaku yaitu Pertalite Ron 90 dan Pertamax Ron 92,” ujar Putri.
Putri juga mengatakan bahwa Tragedi BBM oplosan yang menimpa Pertamina belakangan ini murni disebabkan oleh oknum-oknum yang mana perkara tersebut sudah ditindak oleh aparat penegak Hukum.
“Saya mohon masyarakat Lampung khususnya untuk tidak terbawa isu-isu pemberitaan yang tidak benar yang menyebabkan kepercayaan publik terhadap Pertamina menurun,” katanya.
“Saat ini produk-produk yang diedarkan di masyarakat Lampung pada khususnya sudah sesuai dengan ketentuan yang berlaku,” tambahnya.
Putri juga menekankan bahwasanya kualitas produk Pertamina jenis Pertamax sudah Sesuai dengan ketentuan yang berlaku dan dalam hal ini lanjut Putri, untuk mengembalikan kepercayaan masyarakat Lampung khususnya direktur Pertamina Parta Niaga juga mengatakan bahwa pihaknya melakukan uji Lemigas secara berkala sesuai ketentuan yang berlaku.
Sebelumnya Awak media Harian KinniID tidak di perkenankan untuk masuk keruangan dengan alasan keterbatasan tempat dan karena tidak adanya undangan dari pihak Pertamina kepada awak media menghadiri acara tersebut.
Hal larangan tersebut disampaikan oleh Tian yang mengaku sebagai salah satu anggota Humas Pertamina, dan para awak media diminta untuk menunggu di ruang Patra Niaga Pertamina.
“Didalam penuh mas, tempat nya sempit, jadi tunggu disini aja, lagian kan Sebelu nya emang gak ada undangan juga,” kata Tian. (andi)
