Walikota Eva Bersama Pelindo Tangani Banjir

0
125

Kinni.id, Bandar Lampung – Walikota Bandar Lampung, Eva Dwiana, melakukan peninjauan ke lokasi banjir di Jalan Yos Sudarso, Panjang, yang disebabkan oleh genangan air akibat tingginya curah hujan. Dalam peninjauan tersebut, Walikota Eva didampingi oleh Manager Tehnik PT Pelabuhan Indonesia (Persero) Regional 2, Lingga Junior. Minggu (9/2/25).

Walikota Eva memerintahkan Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kota Bandarlampung untuk membongkar drainase di jalan Yos Sudarso depan kantor PT Pelabuhan Indonesia Regional 2 Panjang (Pelindo) yang menjadi penyebab banjir.

“Sebagian kita bongkar kemudian kita bersihkan dari lumpur setelah beres kita akan ganti menggunakan box culvert,” ungkap Bunda Eva sambil memantau proses pembongkaran.

DPU langsung turun ke lapangan dan membersihkan saluran air yang mampet juga penyebab saluran air tidak lancar lainnya. “Saya sudah minta PU membereskan penyebab banjir di sini sejak kemarin dan pengerjaannya saya minta juga cepat agar warga sekitar dan para pengguna jalan tidak terganggu,” kata Walikota Eva Dwiana.

Pelindo Regional 2 Panjang juga melakukan normalisasi drainase sebagai upaya antisipasi banjir di wilayah Panjang. Normalisasi drainase meliputi pengerukan sedimentasi drainase Jl. Soekarno-Hatta sisi timur atau hulu pelabuhan sampai simpang Tugu Pengantin.

“Yang bikin mampet, nanti bongkar kemudian kita perlebar. Kami juga akan melakukan pengerukan sedimen,” kata Lingga Junior.

Dengan melakukan normalisasi drainase, Pelindo Regional 2 Panjang menunjukkan komitmennya dalam menjaga keamanan dan kenyamanan masyarakat sekitar. Upaya ini juga sejalan dengan program pemerintah dalam mengatasi permasalahan banjir di wilayah perkotaan.

Diharapkan, upaya ini dapat membantu mengurangi risiko banjir dan meningkatkan kenyamanan masyarakat sekitar. Pelindo Regional 2 Panjang akan terus berkomitmen dalam menjaga keamanan dan kenyamanan masyarakat sekitar. (Kn/*)

Facebook Comments
BACA JUGA :   Sigap Lesty Putri Utami Berikan 1000 Paket Sembako dan Bantal untuk Warga Terdampak Banjir