Operasi Pasar Gas Subsidi 3kg Disperindag Diserbu Masyarakat

0
210

Kinni.id, Batam – Masyarakat serbu operasi pasar LPG 3Kg, antrian panjang guna untuk mendapatkan Gas subsidi 3Kg. Operasi pasar Gas subsidi LPG 3kg yang di lakukan oleh Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Batam dengan PT.Pertamina patra Niaga Kepri, tepatnya di depan Kantor Camat Bengkong, Kota Batam, Senin(16/9/2024).

Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Batam, Gustian Riau menjelaskan “Bahwa wilayah Bengkong adalah salah satu daerah yang paling terdampak akibat kekurangan pasokan LPG.”

“Kami merasa perlu melakukan operasi pasar ini untuk memenuhi kebutuhan masyarakat. Setidaknya, operasi ini bisa menjadi barometer untuk mengetahui area yang paling membutuhkan pasokan. Setelah ini, pangkalan LPG akan diisi penuh kembali, sehingga situasi bisa kembali normal,” tutur nya

Kelangkaan gas subsidi LPG 3kg disebabkan tingginya konsumsi untuk usaha-usaha didaerah Bengkong.

“Menurut laporan, kelangkaan ini disebabkan oleh tingginya konsumsi LPG oleh usaha-usaha di daerah Bengkong, seperti laundry dan rumah makan. Beberapa usaha tersebut menggunakan tabung LPG 3kg dalam jumlah besar,” ungkap Gustian.

“Di lapangan, kami menemukan bahwa satu usaha laundry bisa menggunakan hingga 12 tabung LPG 3 kg. Kami sudah mengambil tindakan dengan menggantinya menggunakan tabung LPG non-subsidi yang berwarna pink,” jelasnya

“Pihaknya juga mengidentifikasi adanya distribusi LPG dari wilayah lain, seperti Sekupang, yang masuk ke Bengkong. Hal ini menjadi salah satu faktor yang memperburuk situasi kelangkaan di wilayah tersebut.
Pihaknya akan terus memantau dan memastikan bahwa pasokan LPG di pangkalan-pangkalan dapat terpenuhi, sehingga kelangkaan tidak lagi terjadi.

Operasi pasar ini dilakukan di beberapa titik.
Batam Kota satu titik di MB2 dan Bengkong dua titik depan kantor Camat Bengkong dan di kawasan Golden Beach.

BACA JUGA :   Cegah Stunting, ACT Bandar Lampung Gelar Operasi Gizi Anak

“Kami optimistis dengan operasi pasar ini, situasi akan kembali normal. Pengisian LPG di pangkalan akan dilakukan secara menyeluruh sehingga tidak ada lagi penumpukan atau kekurangan di wilayah Bengkong dan sekitarnya,” tutur Gustian.

Dengan langkah-langkah ini, pemerintah berharap masalah kelangkaan LPG 3 kg dapat diatasi dan kebutuhan masyarakat Batam dapat terpenuhi secara optimal.

Kami himbauan kepada masyarakat untuk memberitahu jika ada pengecer segera kami dapat informasinya yang perlu adalah dimana pangkalannya karena pengecer kalau pangkalan, tapi pada umumnya mereka tidak ambil semua tapi 2-3 begitu. Kami menindak pangkalannya karena pangkalan yang menjual pengecerkan tidak tahu menahu karena pengajuan mereka ke kita itu sudah ada syarat. Pengawasan pangkalan kami sekarang digital menggunakan MAP jadi MAP sekarang itu tidak lagi manual book, siapa saja yang membeli tidak sesuai ktp tidak bisa. Yang tidak boleh menggunakan gas subsidi usaha perternakan, pertanian tani tembakau restaurant, hotel, usaha binatu dan batik tidak boleh termaksud laundry.

Ibu Neli warga Bengkong indah bawah menjelaskan kemedia Kinni.id,

“Saya ikut antri ini karna saya tidak ada untuk masak, susah nyarinya langka Gasnya. Datang malam di pangkalan, kita mau beli tidak ada di pangkalan,” jelasnya. (Iwan)

Facebook Comments